Hujan kini mereda
Diiringi luka yang kian merana
Menahan sakit yang tak terkira
Sebab hati tak pernah terima
Mungkin hati ingin ini itu
Menangkap rintik kebahagian semu
Dan berharap badai berlalu
Seperti pohon terbebas dari benalu
Sayangnya, hati tak pernah mau
Lebih suka terjebak luka
Mengingat-ingat masa lalu
Menerka-nerka salah siapa
Hingga lupa akan jati diri
Yang membenci untuk menyadari
Tuntutan diri telah meracuni.
0 comments:
Post a Comment